"Kasihan anak-anak, sekolahan diliburkan terus, mereka tidak belajar apa-apa di rumah. Main melulu."
Itu salah satu keluhan para orang tua yang kerap kudengar. Memang betul, tapi tak benar-benar betul. Selama di lingkungan rumah, anak-anak se-RT bisa belajar banyak hal bersama. Bahkan lebih banyak dan lebih berguna dari apa yang bisa mereka pelajari di sekolah.
Kalau memang punya waktu luang, orang tua bisa merancang sendiri obyek belajar bersama anak-anaknya. Paling gampang, sesuaikan saja dengan kebutuhan dasar manusia terkait sandang, pangan, dan papan. Misalnya begini:
JADWAL
Senin: Sandang
Selasa: Pangan
Rabu: Papan
Kamis: Badan
Jumat: Pengajian
Sabtu: Dolan
Ahad: Liburan
CONTOH TEMA:
A. SANDANG
1. Merancang baju
2. Menjahit dan permak
3. Mencuci dan bersihkan noda
4. Melipat secara efektif
5. Menyablon kaos
6. Membatik
7. Menyerasikan pakaian
8. Praktik tata rias
9. Membuat asesoris
10. Mendaur ulang perca
DLL.
B. PANGAN
1. Mengolah lahan pratanam
2. Membudidaya tanaman pangan
3. Memelihara ternak
4. Mengolah hasil panen
5. Menyimpan benih
6. Memahami pangan sehat
7. Memasak untuk konsumsi
8. Membuat bumbu dasar
9. Mengenal rempah
10. Membuat jajanan
DLL.
C. PAPAN
1. Mendesain denah hunian
2. Mendesain lingkungan ekologis
3. Praktik pertukangan dasar
4. Praktik elektronika dasar
5. Memasang bioenergi
6. Mengelola air
7. Mengelola sampah
8. Membuat perabot
9. Membuat hiasan
10. Menata rumah-taman
DLL.
D. BADAN
1. Praktik senam ringan
2. Praktik bela diri dasar
3. Mengenal penyakit
4. Menerapkan pertolongan pertama
5. Mengenal organ tubuh
6. Memanfaatkan tanaman obat
7. Praktik pernapasan
8. Praktik pijat relaksatif
9. Membuat sabun alami
10. Memahami reproduksi
DLL.
E. PENGAJIAN
1. Memahami rukun Iman
2. Memahami rukun Islam
3. Memahami ihsan
4. Memahami tanda akhir zaman
5. Menelaah sirah nabawiyah
6. Praktik thaharah
7. Praktik bermacam shalat
8. Praktik pemulasaraan jenazah
9. Praktik menghitung zakat
10. Praktik manasik haji
DLL.
F. DOLAN
1. Kunjungan belajar
2. Berkemah
3. Pagelaran karya
4. Permainan tradisional
5. Outbond
6. Pertandingan olah raga
7. Bersepeda
8. Bebersih lingkungan
9. Berenang
10. Memancing
DLL.
- Tema Sandang-Pangan-Papan di atas adalah kecakapan hidup dasar manusia di muka bumi. Kecakapan-kecakapan yang pasti berguna dalam kehidupan sehari-hari.
- Bisa juga ditambah tema-tema lain yang sekiranya relevan dengan zaman dan betul-betul dibutuhkan. Atau tema-tema soft-skill yang sesuai dengan usia anak. Seperti finansial, multimedia, komunikasi, manajemen waktu, dan sebagainya.
- Jam belajarnya fleksibel, durasinya pun menyesuaikan keluangan waktu anak dan orang tua. Paling-paling cukup 2-3 jam dalam sehari. Dengan durasi yang relatif singkat dan tema yang tak jauh-jauh dari kehidupan sehari-hari, kukira tidak akan begitu merepotkan orang tua. Jauh lebih ringan daripada mengerjakan PR dari sekolahan, hehe
- Proses pembelajarannya diawali diskusi ringan, lalu praktik langsung. Bisa dilakukan secara individu atau kelompok. Di rumah, sanggar, komunitas belajar, taman baca, atau pesantren.
- Bahan belajarnya tersedia sangat melimpah di internet. Orang tua dan anak-anak bisa sama-sama belajar. Orang tua tidak berposisi sebagai pengajar, melainkan teman belajar.
- Di luar waktu belajar tema-tema di atas, anak-anak bisa belajar hal lain sesuai minat dan bakatnya masing-masing.
- Untuk 'mapel' Pengajian bisa diawali dengan tadarus Quran dan zikir singkat, kemudian belajar sesuai tema, ditutup dengan bershalawat dan makan bersama. Mapel yang satu ini jelas musti ada pengampu dan referensi yang otoritatif. Tak bisa asal nggoogle.
- Untuk 'mapel' Dolan intinya adalah kegiatan luar ruang yang dilakukan bersama-sama dan menggembirakan. Sebagaimana umumnya anak-anak di akhir pekan.
- Bagaimana dengan anak-anak yang orang tuanya tak sempat, sebab musti berjibaku penuhi kebutuhan sehari-hari di tengah himpitan pandemi? Ya mapel utama adalah membantu orang tuanya.
- Lalu bagaimana dengan belajar mata pelajaran sekolahnya? Ya bimbel online aja, tuh iklannya di tipi udah kayak iklan obat, hahaha.
Puenak, 'kan?
__
Tuwel, 17 Juli 2021